Sebab-Sebab Rasulullah SAW Hijrah dari Mekkah Ke Madinah

Dalam menjalankan dan mengerjakan sesuatu Nabi Muhammad SAW selalu meminta petunjuk dari Allah SWT, termasuk di dalam peristiwa hijrahnya Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah.

Rasulullah SAW tidak begitu saja pergi menuju ke Madinah, namun beliau menunggu perintah dari Allah SWT.

Allah SWT memerintahkan Rasulullah SAW untuk berhijrah dengan menurunkan QS. Al-Isra ayat 80 yang artinya :

Katakanlah : “Tuhanku, masukkanlah aku dengan cara masuk yang benar dan keluarkanlah aku dengan cara keluar yang benar”. Dan berilah aku dari kehadiratmu kekuasaan yang memberi pertolongan.

Sebab-sebab Rasulullah SAW hijrah

Setelah meninggalnya istri Rasulullah tercinta yaiu Siti Khadijah dan pamannya Abu Thalib yang selalu membela dan melindungi Rasulullah SAW dari ancaman kaum Quraisy, menambah beban Rasulullah SAW untuk berdakwah mengajarkan agama Islam menjadi semakin berat.

Ancaman dan intimidasi yang dilakukan oleh kaum Quraisy terhadap umat Nabi Muhammad SAW menjadi semakin tidak manusiawi.

Kondisi tersebut membuat Rasulullah SAW merasa kota Makkah sudah lagi tidak aman untuk kaum nya.

Merasa Makkah menjadi kota yang tidak aman untuk kaum-kaumnya maka Rasulullah SAW memutuskan agar beliau dan seluruh umatnya untuk berhijrah (berpindah) menuju ke Madinah.

Kota Madinah dipilih untuk tempat berhijrah Rasulullah SAW beserta umatnya dikarenakan kota Madinah ini lebih aman dan kondisi masyarakat disana sudah heterogen sehingga rasa saling menghormati dan toleransinya lebih tinggi.

Kota Madinah ini awalnya bernama kota Yatsrib dan setelah Rasulullah SAW menempati kota tersebut maka nama kota tersebut diganti dengan nama Madinah Al-Munawwarah.

Ada beberapa alasan yang membuat Rasulullah SAW melakukan hijrah ke kota Madinah, diantaranya yaitu :

1. Pada tahun 621 M, telah datang rombongan yang terdiri dari 13 orang penduduk Madinah menemui Rasulullah SAW dibukit Aqaba. Rombongan tersebut berikrar untuk setia dalam memeluk agama Islam dan akan menjauhi segala kemungkaran.
2. Satu tahun kemudian tepatnya pada tahun 622 M, datang kembali rombongan sebanyak 73 orang dari Madinah ke Makkah yang terdiri dari suku Aus dan Khazraj. Pada awalnya tujuan mereka datang ke Makkah untuk menjalankan ibadah Haji, namun kemudian mereka menjumpai Rasulullah SAW dan kemudian mereka mengajak Rasulullah SAW untuk berhijrah ke Madinah dan mereka juga berikrar untuk melindungi dan membela Rasulullah SAW beserta pengikutnya.

Tujuan hijrahnya Rasulullah SAW menuju ke Madinah bukan hanya sekedar ingin berpindah tempat saja, namun mempunyai tujuan yang mulia yaitu :

1. Menyelamatkan diri dan seluruh pengikutnya yang berada di kota Makkah dari kezholiman kaun Quraisy. Bahkan pada waktu Rasulullah SAW meninggalkan rumahnya untuk berhijrah ke Madinah, rumah beliau sudah dikepung oleh kaum Quraisy dengan tujuan untuk membunuh Rasulullah SAW.
2. Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam melakukan dakwah agama Islam dan keamanan dalam menjalankan ibadah sehingga akan meningkatkan usaha-usaha Rasulullah untuk dalam berjihad di jalan Allah SWT.

Share :

Facebook Google+ Twitter